Apa Penyebab Tingkat CO2 Tinggi di Rumah?
Rumah yang dibangun di atas tanah pertanian dapat memiliki kadar CO2 yang tinggi di tanahnya.
Gas yang tidak berwarna dan tidak berbau pada suhu kamar, karbon dioksida (CO2) adalah zat yang melimpah. Ini bisa berupa cairan atau padatan yang dikenal sebagai es kering. Fungsi sel normal menghasilkan karbon dioksida. Ketika manusia bernafas, karbon dioksida dikeluarkan. Sekarat tanaman dan pembakaran bahan bakar fosil menghasilkan karbon dioksida. Semua rumah memiliki keberadaan karbon dioksida, dengan penyebab tertentu menciptakan tingkat tinggi.
Tanah
Tanah di bawah rumah mengandung karbon dioksida dari tanaman dan hewan yang membusuk. Jika tanah itu digunakan dalam pertanian, tanah itu mengandung pupuk, pupuk kandang, dan unsur hara lainnya yang diterapkan pada tanah untuk meningkatkan produktivitas. Banyak kali lahan pertanian diubah menjadi pembangunan perumahan. Ketika itu terjadi, tingginya kadar karbon dioksida dapat memasuki rumah. Prosesnya melibatkan gas CO2 yang ditarik keluar dari tanah ke dalam rumah. Perbedaan tekanan udara antara rumah dan tanah menyebabkan rumah menyedot gas karbon dioksida dari tanah ke rumah.
Kurangnya Udara Segar
Karbon dioksida menumpuk di rumah, baik dari gas yang diambil dari tanah atau dari aktivitas manusia dan hewan peliharaan. Kecuali jika udara dalam ruangan disirkulasikan secara teratur, kadar karbon dioksida yang tinggi akan muncul. Tingkat cenderung lebih tinggi di area rumah di mana penghuni dan hewan peliharaan menghabiskan sebagian besar waktu mereka. Indikasi bahwa tingkat semakin tinggi akan dipercepat aktivitas oleh tanaman yang tumbuh dengan karbon dioksida.
Peralatan
Menurut PropEx.com, peralatan tertentu di sebuah rumah dapat menyebabkan peningkatan kadar karbon dioksida. Ini termasuk pemanas ruang, pengering, kompor, dan alat gas tanpa ventilasi lainnya. Salah satu cara untuk mencegah penumpukan adalah untuk memastikan semua peralatan memiliki ventilasi yang baik. Peralatan harus diperiksa secara teratur untuk memastikan mereka berfungsi dengan baik. Detektor karbon dioksida tersedia untuk digunakan di rumah dan akan menjadi cara lain untuk memverifikasi bahwa peralatan Anda tidak menyebabkan masalah.
HVAC
Pemanasan, ventilasi, dan sistem pendingin udara (HVAC) yang tidak tepat dapat menyebabkan tingginya kadar karbon dioksida. Banyak rumah bergantung sepenuhnya pada sistem untuk sirkulasi udara; jendela tidak pernah dibuka untuk membiarkan udara segar. Panggilan pemeliharaan untuk sistem akan menjadi salah satu indikasi pertama itu penyebab karbon dioksida tinggi. Gejala CO2 tinggi termasuk sakit kepala, pusing, sulit bernapas, kelelahan dan peningkatan denyut jantung. Pada dasarnya, CO2 yang tinggi merampas oksigen yang dibutuhkan tubuh, terutama otak.