Tentang Menangis Pohon Ceri
Menangis pohon ceri adalah pohon hias populer yang dihargai karena bunga-bunganya yang banyak, putih atau merah muda terang. Pohon-pohon tersebut asli dari Jepang, tetapi tumbuh subur di sebagian besar iklim di Amerika Serikat. Beberapa varietas tersedia; yang paling umum adalah Higan, Shidare Yoshino, dan "air mancur salju" menangis pohon ceri.
Karakteristik
Menangis pohon ceri biasanya tumbuh antara 20 dan 40 kaki, dengan cabang memanjang antara 15 dan 30 kaki. Mereka memiliki cabang panjang yang terkulai yang menyerupai pohon willow yang menangis. Seperti pohon willow yang menangis, pohon-pohon ceri yang menangis menyediakan sumber naungan yang sangat baik tetapi bisa sulit untuk memotongnya.
Iklim
Menangis pohon ceri tumbuh subur di zona tumbuh 5 hingga 9, meskipun beberapa orang telah sukses di zona 3 atau 4. Zona tumbuh didasarkan pada suhu tahunan terendah yang dapat diharapkan di area tertentu. Secara umum, menangis pohon ceri paling baik ditanam di iklim di mana suhu terendah tidak lebih dari 20 derajat di bawah nol (Fahrenheit). Pohon yang ditanam di daerah beriklim lebih rendah umumnya akan tumbuh lebih cepat dan kurang rentan terhadap pengerdilan.
Tanah
Menangis pohon ceri baik dilakukan di tanah bergizi rendah, termasuk tanah liat. Mereka rentan terhadap penyakit akar yang disebabkan oleh bakteri dan jamur yang tumbuh subur di media tumbuh kaya nutrisi dan melakukan lebih baik tanpa penambahan kompos. Karena kerentanannya terhadap penyakit akar, tanah yang dikeringkan dengan baik penting bagi kesehatan pohon.
Pemangkasan
Menangis pohon ceri biasanya dipangkas secara teratur untuk memudahkan memotong sekitar dan di bawah pohon. Namun, pemangkasan yang berlebihan dapat memperlambat pertumbuhan pohon dan menyebabkannya kehilangan karakteristik "menangis". Saat memangkas pohon ceri yang menangis, berhati-hatilah untuk memotong sulur dengan panjang yang bervariasi untuk mempertahankan tampilan alami pohon. Pemangkasan paling baik dilakukan selama akhir musim panas atau awal musim gugur, untuk mencegah pendarahan berlebih pada getah. Pemangkasan tidak diperlukan untuk kesehatan pohon; ranting-rantingnya dapat dibiarkan tumbuh dengan panjang penuh, dan mulsa dapat ditempatkan di bawah pohon untuk menghilangkan kebutuhan untuk memotong di bawahnya.
Buah
Menangis pohon ceri memang menghasilkan buah, tetapi dianggap tidak termakan karena ukurannya yang kecil dan rasanya asam. Namun, pohon-pohon ini sangat menarik bagi burung liar, yang memakan buah dan sering membangun sarang di dalam ranting-rantingnya. Kebanyakan pemilik pohon ceri menangis menikmati kesempatan untuk mengamati burung, tetapi jika Anda memiliki kebun sayur atau pohon buah-buahan lainnya, burung liar dapat menjadi gangguan.