Bahaya Tungku Minyak Bakar Berbau di Rumah
Minyak yang bocor dapat menghasilkan asap dan merupakan tanda kerusakan serius dan kebocoran karbon monoksida.
Kredit Gambar: David De Lossy / Photodisc / Getty Images
Bahan bakar minyak digunakan dalam berbagai aplikasi di sekitar rumah. Kadang-kadang digunakan dalam pemanas portabel yang dibawa dari kamar ke kamar di mana mereka menghangatkan udara di sekitarnya dan menghemat biaya pemanasan. Pemanas oli lainnya adalah tungku stasioner yang mengalirkan udara dari sekitar seluruh rumah sebelum dipanaskan dan bersepeda kembali ke kamar melalui sistem ventilasi. Jika orang di dalam rumah dapat mencium bau minyak yang digunakan untuk pemanasan, ada masalah dengan sistem.
Tumpahan
Tangki Minyak.
Kredit Gambar: Gambar Thinkstock / Gambar Comstock / Getty
Aroma minyak adalah salah satu indikasi bahwa minyak tumpah di dalam rumah. Untuk sistem portabel, ini adalah tanda bahwa pemanas telah terbalik dan tumpah minyak dari wadahnya. Untuk tungku stasioner, tangki minyak atau pipa yang memompa minyak ke rumah mungkin telah gagal, bocor minyak. Ketika minyak ini bersentuhan dengan kayu, serat atau beton, minyak ini dapat meresap ke dalam material dan merusaknya.
Retak
Sistem tungku di dalam rumah.
Kredit Gambar: Gambar Jupiterimages / Comstock / Getty
Retakan juga dapat terbentuk di kompor minyak dari sistem tungku. Pembakar minyak memiliki nozzle yang menyemprotkan minyak dan kemudian menyalakannya, menciptakan panas untuk menghangatkan udara. Pengapian oli menekan kompartemen, dan jika ada retakan di penukar itu bisa mengeluarkan uap minyak, menciptakan bau. Retakan ini pada akhirnya dapat tumbuh lebih besar dan merusak tungku kecuali jika diperbaiki lebih awal.
Masalah Ventilasi
Adalah penting bahwa rumah memiliki sistem ventilasi yang tepat.
Kredit Gambar: Photos.com/Photos.com/Getty Images
Adapun asap yang dihasilkan minyak setelah dibakar, dengan aman menyalurkannya dari tungku. Jika asap ini tidak disalurkan, atau jika sistem ventilasi menjadi tersumbat atau mengalami retakan sendiri, asap dapat bocor kembali ke dalam rumah. Jika orang bisa mencium bau asap buangan ini, kemungkinan besar mereka tidak bisa mencium bau karbon monoksida, yang dapat menimbulkan bahaya serius di ruang tertutup.
Gejala jangka pendek
Efek jangka pendek dari penghirupan asap minyak meliputi: mual, pusing, dan iritasi mata, hidung dan tenggorokan.
Kredit Gambar: Gambar Jupiterimages / Polka Dot / Getty
Asap minyak itu sendiri - bukan buangan produk sampingan - tidak sering berbahaya dalam jangka panjang. Namun, jika minyak bocor di ruang tertutup di rumah, orang yang menghirupnya bisa menderita a berbagai efek jangka pendek, termasuk mual, pusing, dan iritasi pada mata, hidung dan tenggorokan. Beberapa orang lebih sensitif terhadap asap ini daripada yang lain.