Bagaimana Hujan Mempengaruhi Kayu?

Hujan di dek kayu.
Kredit Gambar: goldyrocks / iStock / Getty Images
Sebagian besar spesies kayu tidak baik jika terkena hujan; pengecualian termasuk cedar, redwood, jati dan ipe, yang mengandung minyak alami yang melindungi mereka dari kelembaban. Spesies lain membutuhkan perlindungan lapisan untuk melindunginya dari hujan dan kelembaban, atau mereka cepat melengkung, retak dan membusuk.
Penyerapan Air Seluler
Ketika kayu adalah bagian dari pohon, sel-selnya penuh dengan air. Ketika pohon ditebang dan kayu digiling, sel-sel perlahan-lahan mengering dan menyusut. Terkena hujan, sel-sel menyerap air dan membengkak, dan mereka menyusut lagi ketika matahari keluar. Pergerakan alami ini dapat menyebabkan celah atau keriting ketika papan dipasang bersebelahan. Ini juga dapat menyebabkan retak dan bengkok, tergantung pada seberapa merata sel menyusut dan membengkak.
Membusuk
Hujan menyebabkan pembusukan pada kayu yang tidak memiliki minyak alami untuk menahannya dengan menciptakan kelembaban yang dibutuhkan mikroorganisme untuk berkembang. Kayu eksterior di lokasi teduh paling rentan, seperti sambungan antara papan di mana air terkumpul. Bahkan spesies yang tahan cuaca menjadi rentan dalam kondisi yang sangat basah dan teduh. Cara terbaik untuk menghindari pembusukan pada kayu eksterior adalah dengan mengecat atau menyelesaikannya secara teratur setelah membersihkannya dengan larutan deterjen atau trisodium fosfat, pemutih klorin dan air.