Seberapa Sering Anda Harus Menyirami Tanaman Kentang?
Penyiraman teratur tanaman muda membantu pembentukan.
Sangat mudah untuk menanam tanaman kentang berlimpah di kebun rumah jika Anda mematuhi persyaratan perawatan yang tepat. Tanaman kentang membutuhkan jadwal penyiraman yang dapat diandalkan dan suhu tanah yang dingin untuk menghasilkan umbi yang diinginkan dan merata. Terlalu banyak atau terlalu sedikit air dapat merusak pembentukan umbi dan membahayakan kesehatan tanaman.
Tentang
Meskipun beberapa orang menganggap kentang sebagai root, sebenarnya umbi atau batang penyimpanan bawah tanah. Ada lebih dari 100 varietas kentang, tetapi jenis putih dan kulit merah umumnya ditanam di kebun rumah karena rasanya dan teksturnya yang menarik. Ini adalah musim musim dingin yang tumbuh dengan baik di sebagian besar AS, tetapi khususnya di negara bagian Utara yang memiliki musim tanam yang lebih pendek. Tanaman kentang membutuhkan suhu tanah sekitar 60 dan 70 derajat Fahrenheit agar pembentukan umbi dapat terjadi. Jika suhu tanah menjadi terlalu hangat, 80 derajat Fahrenheit atau lebih hangat, umbi tidak berkembang. Tanaman kentang biasanya dapat mentolerir embun beku ringan.
Jadwal Irigasi
Sediakan air yang cukup untuk tanaman kentang agar tanahnya lembab, tetapi tidak jenuh. Tumbuhan tidak suka kaki basah. Aturan umum adalah menyediakannya 1 hingga 2 inci air per minggu, termasuk hujan. Jadwal air yang konsisten setiap empat hingga lima hari sangat ideal untuk tanaman muda. Tingkatkan frekuensi menjadi dua hingga tiga hari sekali ketika umbi terbentuk, yang terjadi pada waktu yang sama saat tanaman berbunga, untuk mendorong kentang yang seragam. Penyiraman secara teratur juga membantu menjaga suhu tanah lebih dingin. Berhenti menyirami tanaman kentang ketika daunnya menguning dan mulai mati kembali. Penghentian irigasi tanaman setelah layu memberikan umbi lebih lama untuk disembuhkan atau dikeringkan sebelum dipetik.
Metode Penyiraman
Irigasi tetes dari selang kebun paling cocok untuk kentang. Irigasi overhead bisa melukai tanaman muda yang rapuh. Selain itu, penggunaan penyiraman cenderung mengarahkan terlalu banyak air ke bagian atas tanaman dan terlalu sedikit ke akarnya di tempat yang paling dibutuhkan. Hangat, dedaunan basah mendorong pertumbuhan jamur dan melemahkan struktur tanaman.
Pertimbangan
Menyiram tanaman kentang yang berlebihan menyebabkan pembentukan umbi yang tidak teratur, menyebabkan pembusukan dan meningkatkan risiko penyakit. Sebaliknya, menyiram tanaman dengan sengaja agar tanahnya mengering sepenuhnya melarang pembentukan kanopi dan umbi dan sering menyebabkan umbi tidak beraturan dengan berbagai ketidaksempurnaan. Efek dari praktik penyiraman yang buruk menghasilkan tanaman yang stres yang membutuhkan beberapa hari, bahkan setelah masalah diperbaiki, untuk diatasi.