Cara Memanen Benih Phlox
Hal yang Anda Butuhkan
Karung kertas
Pie piring
Amplop kertas

Simpan benih phlox untuk ditanam di musim semi.
Phlox (Phlox paniculata L.) adalah bloomer musim panas yang penuh warna dan penuh sinar matahari yang menampilkan setidaknya selama enam minggu di pertengahan musim panas. Phlox tersedia dalam warna pastel seperti merah muda dan lavender, dan warna merah, ungu, mawar, dan putih yang lebih pekat. Beberapa varietas bicolors dan beberapa memiliki aroma yang manis. Menyimpan benih dari phlox pada akhir musim tidak sulit, dan biji phlox yang dipanen dapat ditanam di kebun bunga Anda pada musim semi berikutnya.
Langkah 1
Biarkan beberapa phlox mekar tetap di tanaman ketika bunga mulai memudar pada akhir musim panas. Pilih mekar dari tanaman phlox yang sehat.
Langkah 2
Biarkan phlox sendiri sampai kelopak lepas dan polong biji yang terletak di belakang kelopak layu dan berubah menjadi coklat. Jangan biarkan polong terlalu lama, karena polong bisa pecah dan mengeluarkan biji di tanah.
Langkah 3
Potong polong dari tanaman dan masukkan polong ke dalam karung kertas. Tempatkan karung di tempat yang hangat dan berventilasi baik hingga biji benar-benar kering. Jika biji kering, mereka pecah ketika Anda menusuknya dengan kuku Anda. Jika bijinya lunak, mereka tidak cukup kering.
Langkah 4
Tuang isi tas ke piring pie dan dan buka polong. Pilih potongan besar daun, kelopak atau batang.
Langkah 5
Tempatkan biji phlox dalam amplop kertas. Tuliskan nama, tanggal dan warna tanaman di amplop, lalu simpan benih di tempat yang gelap dan berventilasi baik hingga Anda menanamnya di musim tanam berikutnya.