Hal yang Anda Butuhkan

  • Pad menggosok

  • Wol baja

  • Minyak mineral

  • cuka putih

  • Garam dapur

  • Sarung tangan kerja

  • Masker

Tekstur permukaan

Karat

Kredit Gambar: Hemera Technologies / AbleStock.com / Getty Images

Nikel adalah logam populer yang digunakan untuk produk konsumen dan industri, termasuk furnitur, baterai, peralatan, dan instrumen. Ini memiliki warna perak yang menyerupai aluminium, krom atau baja. Seperti kebanyakan logam, nikel bisa berkarat jika terpapar air atau uap air berlebih dalam waktu lama. Memperlakukan benda berlapis nikel pada tanda karat pertama adalah penting dalam mencegah penyebaran karat.

Langkah 1

Gosok noda karat dengan bantalan gosok atau wol baja. Jika karat tetap ada, gunakan serbet kertas atau kertas gosok untuk mengoleskan minyak mineral ke noda karat. Biarkan karat menyerap minyak mineral. Setelah beberapa menit, gosok noda karat lagi. Bersihkan menggunakan lap.

Langkah 2

Oleskan cuka putih ke objek dengan handuk kertas. Untuk area yang lebih luas, gunakan botol semprot. Biarkan cuka meresap ke dalam karat selama 10 hingga 15 menit. Gosok karat dengan bantalan gosok atau bantalan wol baja.

Langkah 3

Campurkan satu bagian cuka ke dua bagian garam untuk membuat pasta. Oleskan tempel ke nikel menggunakan bantalan gosok. Tunggu beberapa menit, lalu gosok noda karat. Ulangi, jika perlu. Gunakan kain untuk membersihkan nikel.

Langkah 4

Oleskan jeli laut untuk noda karat yang membandel. Kenakan sarung tangan kerja dan masker untuk perlindungan terhadap asam fosfat dalam jeli laut. Oleskan zat seperti gel ke noda karat nikel dengan handuk kertas atau scrubbing pad. Tunggu beberapa menit, lalu bersihkan.