Pemasangan yang Benar untuk Papan Semen Perapian
Hal yang Anda Butuhkan
Pita pengukur
Pensil
Papan semen
Tepi lurus
Kegunaan pisau
Lesung thinset
Sekop berlekuk
Paku beton 1½ inci
Palu
Ubin

Perapian bata yang sudah ketinggalan zaman dapat diperbarui dengan papan semen dan ubin.
Perapian tua bisa merusak pemandangan. Rumah-rumah dengan perapian batu bata yang sudah ketinggalan zaman dapat dimutakhirkan dengan surround perapian ubin yang baru. Sebelum ubin dapat ditempatkan, papan semen harus dipasang. Papan semen menciptakan permukaan yang kokoh untuk pemasangan ubin. Sebagian besar sekeliling perapian dapat ditutupi dengan potongan besar papan semen. Namun, jika Anda menggunakan beberapa papan semen kecil Anda harus menutupi jahitannya. Tempatkan selotip fiberglass di seluruh jahitan dan tutupi selotip dengan mortar thinset. Kemudian Anda akan memiliki permukaan yang kokoh dan rata untuk memasang ubin baru.
Langkah 1
Ukur sekeliling perapian dengan pita pengukur. Gunakan pengukuran ini untuk menandai di mana papan semen harus dipotong. Buat tanda ini dengan pensil.
Langkah 2
Potong potongan papan semen sesuai ukuran. Tempatkan ujung yang lurus di sepanjang area papan semen yang harus dipotong. Jalankan pisau utilitas di sepanjang tepi lurus untuk mencetak papan semen. Selesai memotong papan semen sesuai ukuran dengan menjepit papan dari sisi yang tidak diberi skor. Papan harus pecah dengan bersih saat patah.
Langkah 3
Sebarkan mortir tipis ke sekeliling perapian dengan sekop berlekuk. Tekan potongan potongan papan semen di atas mortar.
Langkah 4
Paku papan semen ke perapian batu bata dengan paku beton 1 ½ inci. Palu paku ke dalam sendi mortar bata jika memungkinkan.
Langkah 5
Biarkan mortar thinset mengering semalaman, lalu pasang perapian sesuai keinginan.