Tanaman Gurun Semi-Kering
Gurun semi-kering memiliki curah hujan sedikit lebih banyak daripada gurun kering. Menurut Museum Paleontologi Universitas California, gurun semi-kering memiliki sekitar 1 hingga 1,5 inci curah hujan setahun, sedangkan gurun kering menerima kurang dari setengahnya inci curah hujan. Di Amerika Serikat, gurun semi-kering ditemukan di daerah sagebrush di Utah dan Montana serta bagian dari Gurun Cekungan Besar.
Jujube
Jujube (Ziziphus jujube) adalah pohon berduri yang tumbuh setinggi 40 kaki. Berasal dari Cina, jujube tumbuh subur dalam kondisi panas gurun semi-kering di Amerika Serikat bagian barat daya. Jujube hias tumbuh cabang berduri dalam pola zig-zag. Pohon gugur ini tidak aktif di musim dingin dan dapat bertahan pada suhu sub-beku. Jujube mengembangkan bunga yang sedikit harum dari akhir musim semi hingga musim panas. Buah jujube sangat bisa dimakan dan bisa digunakan untuk memasak, jeli dan sirup.
Brittlebush
Brittlebush (Encelia farinose) adalah anggota keluarga bunga matahari yang tumbuh di gurun semi-kering, serta di seluruh gurun Sonoran dan Mojave yang panas. Semak kecil ini tumbuh menjadi gundukan setinggi 5 kaki dengan cabang rapuh dan daun berbulu. Brittlebush gugur mekar dari bulan Maret hingga Juni dengan bunga-bunga kuning cerah, memberikan warna di seluruh daerah gurun semi-kering. Di masa lalu, penduduk asli Amerika menggunakan resin dari brittlebush sebagai lem. Orang-orang Indian Seri Meksiko menyebarkan brittlebush ke atas tubuh mereka sebagai pereda nyeri.
Bursage Triangle-Leaf
Lumbung daun segitiga (Ambrosia deltoidea) ditemukan di gurun semi-kering serta gurun Sonoran. Semak kecil ini tumbuh menjadi gundukan bundar setinggi 1,5 kaki, dengan cabang-cabangnya yang rapuh berkembang menjadi mahkota dengan campuran pertumbuhan yang sehat, tua, dan mati. Daunnya berbentuk seperti segitiga dan berwarna hijau keabu-abuan di bagian atas dan putih di bagian bawah. Daun dan rantingnya berbulu ketika muda, menjadi lebih halus saat dewasa.
Sarang daun segitiga mengembangkan bunga kecil dari Februari hingga Juli, diikuti oleh pengembangan benih dengan permukaan seperti duri. Benih-benih ini siap menempel pada bulu binatang, memungkinkan benih untuk diangkut ke seluruh gurun. Tanaman ini memiliki zona akar yang berbeda, karena tanaman lain tidak akan tumbuh di dekat sistem akar segitiga-daun pengguguran.