Apa Perbedaan Antara Campuran Tipe S & Tipe N?
Mortar, campuran tebal air, pasir dan semen, adalah bahan pengikat umum untuk bahan bangunan, seperti batu bata atau batu. Berbagai jenis campuran mortar bervariasi berdasarkan kekuatan, sifat ikatan dan fleksibilitas. Setiap campuran mortar memiliki proporsi spesifik semen portland, kapur dan pasir terhidrasi yang membedakan masing-masing jenis dari yang lain. Apakah Anda menggunakan campuran mortar Tipe S atau Tipe N (keduanya merupakan campuran mortar serba guna) tergantung pada sifat-sifat campuran dan sifat proyek Anda.
Apa Perbedaan Antara Campuran Tipe S & Tipe N?
Kredit Gambar: tortoon / iStock / GettyImages
Kekuatan Tekan
Kekuatan tekan adalah kapasitas bahan atau struktur untuk menahan beban yang cenderung mengurangi ukuran. Campuran mortar tipe S, yang berisi dua bagian semen portland, satu bagian kapur terhidrasi dan sembilan bagian pasir, memiliki kekuatan tekan sedikitnya 1.800 pound per inci persegi (psi). Biasanya, campuran Tipe S memiliki kekuatan tekan tinggi antara 2.300 dan 3.000 psi. Jenis mortar campuran N, yang berisi satu bagian semen portland, satu bagian kapur dan enam bagian pasir, merupakan media mortar kuat tekan minimal 750 psi dan dapat mencapai kekuatan 28 hari antara 1.500 dan 2.400 psi.
Properti Ikatan
Secara umum, ikatan antara bata dan mortar adalah properti paling penting untuk dipertimbangkan ketika memilih campuran mortar. Properti ikatan meliputi tingkat ikatan dan kekuatan ikatan. Tingkat ikatan mengacu pada tingkat kontak erat antara mortar dan batu bata, yang ditingkatkan dengan kemampuan kerja mortar yang baik. Ikatan yang baik meningkatkan daya tahan dan tahan air. Kekuatan ikatan mengacu pada gaya yang diperlukan untuk memisahkan mortar dari batu bata. Kekuatan ikatan yang baik memberikan ketahanan terhadap keretakan. Campuran mortar tipe S memiliki kekuatan ikatan tarik tinggi dan berkinerja baik terhadap tekanan tanah dan angin, dan dalam kondisi seismik. Tipe N sangat ideal untuk apa pun yang terpapar cuaca buruk dan panas tinggi.
Penggunaan umum
Sebagai aturan umum yang mudah diingat, gunakan campuran mortar Tipe N untuk aplikasi bata normal dan campuran mortar Tipe S untuk aplikasi bata yang lebih kuat (mis. yang diperlukan di daerah seismik / angin tinggi dan bata yang diperkuat). Gunakan campuran mortar Tipe S pada atau di bawah permukaan tanah (pada atau di bawah permukaan tanah di sekitar bangunan) - misalnya, fondasi pasangan bata, lubang got, dinding penahan, selokan, teras dan bata trotoar.
Gunakan campuran mortar Tipe N pada instalasi penahan beban interior, eksterior dan interior kelas atas, seperti dengan dinding dan cerobong asap. Tipe N terbaik untuk pemasangan batu lunak dan aplikasi umum dan cocok untuk memperbaiki bata baru.